Waveboard: cara berseluncur dengan dua roda

Diciptakan di Amerika Serikat, waveboard akan mulai berlaku. Berbeda dengan skateboard, skateboard yang hanya dilengkapi dua roda ini menawarkan sensasi meluncur yang baru. Dapat diakses oleh anak-anak dan orang dewasa, waveboard memiliki masa depan yang cerah.

Apa itu waveboard?

Papan gelombang ditemukan di Amerika Serikat. Dilihat dari kejauhan, papan ini bisa disalahartikan sebagai papan luncur. Namun, konsepsinya sangat berbeda. Skateboard terdiri dari dua pasang roda, satu di depan dan satu lagi di belakang, dipasang pada papan yang kaku. Untuk waveboard, hanya tersisa satu roda di depan dan satu lagi di belakang. Adapun papan, itu dibagi menjadi dua bagian berbeda yang dihubungkan oleh batang torsi. Untuk mendorong skateboard stasioner di permukaan tanah, Anda harus mendorong dengan satu kaki. Dengan waveboard, dorongan ini tidak diperlukan. Dengan melakukan gerakan memutar dengan bahu atau kaki, otomatis pengguna akan menghasilkan kecepatan.

Mengapa berlatih waveboarding?

Jika Anda seorang pemain skateboard, waveboard akan membuat Anda menemukan sensasi baru dalam meluncur. Jika pada dasarnya Anda bukan penggemar skateboard, skateboard yang satu ini punya banyak hal untuk dirayu. Di satu sisi, model level awal sangat terjangkau (dari 50 euro). Di sisi lain, ini adalah alat yang sangat baik untuk melatih lengan, pinggang, dan pergelangan kaki saat melakukan gerakan memutar. Selain itu, dengan berlatih waveboard, Anda akan sangat terkesan seperti berselancar di aspal.

Beberapa saran untuk latihan waveboard

Ada dua cara untuk memajukan waveboard. Pertama, dengan mencondongkan tubuh ke depan dan mengayunkan bahu dan lengan Anda. Semakin miring waveboarder, semakin besar pula kecepatan yang dihasilkan. Gerakan ini sangat mudah didapat. Sedikit lebih teknis, proses lainnya terdiri dari memiringkan papan dengan kaki Anda dengan mengoordinasikannya sehingga kemiringannya terbalik. Mengenai apakah Anda harus meletakkan kaki kanan atau kiri di depan papan, ada trik sederhana. Berdirilah, satukan kaki Anda, dan minta seseorang mendorong Anda dengan ringan. Kaki yang secara alami akan mulai lebih dulu untuk menghindari jatuh akan menjadi yang ditempatkan di depan papan wav.